NUSAKAMBANGAN - Galeri Wijayakusuma Lapas Permisan Nusakambangan kembali ramai dikunjungi oleh masyarakat. Kali ini mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto dan rombongan serta personil Sales dan Marketing Hotel Aston In Cilacap antusias melihat dan membeli hasil karya Warga Binaan yang dibimbing oleh instansi yang berada di selatan pulau Nusakambangan tersebut, Sabtu (28/09).
Kaos sablon menjadi produk yang ramai diminati dan dibeli oleh pengunjung. Desain yang menarik serta eksklusif karena dibuat oleh narapidana menjadi daya tarik tersendiri. Selain kesan tersebut, menghargai karya seni yang dibuat di tempat terbatas menjadi sebuah motivasi dan dukungan bagi para pengrajin yang menghuni wilayah khusus pemasyarakatan.
Selain kaos, produk gantungan kunci yang terbuat dari bahan kayu juga banyak terbeli. Selain harga yang murah, produk yang memanfaatkan hasil alam tersebut juga dibuat dengan tangan tanpa adanya bantuan mesin.
Kaslam Priyanto mengatakan pihaknya ingin mengembangkan lagi karya-karya berkualitas yang memiliki nilai jual dan dapat memberikan keterampilan yang nantinya dapat terpakai oleh anak didiknya di luar nanti. Beliau menambahkan dengan spesifik bahwa kemungkinan nantinya akan membuat produk-produk berbahan dasar hasil alam Nusakambangan .
#kumhamPASTI
#kemenkumham_ri
#ditjenpas
#kanwilkemenkumhamjateng
Baca juga:
Anies Baswedan di Mata Seorang Taopaz Juanda
|
#diarykemenkumham
#lapaspermisan